
Ujian kehidupan adalah keniscayaan yang haris dihadadapi seorang mukmin. Dengan itulah Allah menguji kesabarannya, dan dengan itulah Allah mengangkat derajatnya dan mengampuni dosa-dosanya
Allah berfirman yang terjemahannya: ”Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu?” Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: “Bilakah datangnya pertolongan Allah?” Qs: Albaqarah 214.
Kata Nabi dari Jalur hadis riwayat Abu Hurairah yang diriwayatkan Imam Tirmizi dan hadisnya hasan sahih: ”
مَا يَزَال الْبَلاءُ بِالْمُؤْمِنِ وَالْمؤمِنَةِ في نَفْسِهِ وَولَدِهِ ومَالِهِ حَتَّى
يَلْقَى اللَّه تَعَالَى وَمَا عَلَيْهِ خَطِيئَةٌ
Seorang mukmin laki-laki dan perempuan akan terus diuji pada dirinya, anaknya dan hartanya hingga ia berjumpa Allah tak lagi membawa dosa-dosa”.
Bila seseorang imannya kuat maka ujiannya akan pula kuat. Bagaikan pohon, bia semakin tinggi dan besar maka angin yang menerpanya semakin kuat dan dahsyat pula.
Kemarin sore ustadzuna Ibrahim hafizahullah-Imam masjid Sabilun Najah- sedang diuji Allah dengan musibah kecelakaan lalu lintas yang menimpa diri beliau dan dua anak beliau, hingga salah satu anak beliau Allah wafatkan.
Mari kawan, kita doakan beliau dan keluarga beliau tegar dan diberikan kesabaran menghadapi ujian ini.
Inna lillahi wa inna ilahi rajiun, selamat jalan adik kami Hamzah, kami yakin Allah lebih sayang padamu daripada kami, kami berhusnuzzhan keadaanmu sekarang-insyaallah- lebih baik daripada bersama kami.
Tegar ustadzuna, hafizakallah kami selalu mendoakan antum dan keluarga.
Bekasi, 28 Syawwal 1444/ 20 Mei 2023
Abu Fairuz Ahmad Ridwan My.